Ngertakeun Bumi Lamba - An Overview



"Ritual tahunan ini sebagai cara kami memohon perlindungan dan rasa syukur pada Tuhan. Kemudian menyampaikan pesan agar generasi muda aktif menjaga dan melestarikan alam," ujar Rakean Radite.

Meski cakupan ekonomi begitu luas, pada ekonomi pertanian fokusnya ada pada maksimisasi hasil dan efisiensi pada tingkat lahan usaha tani.

Begawi ialah tradisi yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat adat pepadun.(Dok. Fitri Andayani) SECARA umum kearifan lokal digambarka sebagai segala bentuk kebijaksanaan yang didasari nilai-nilai kebaikan dipercaya, diterapkan dan senantiasa dijaga keberlangsungannya dalam kurun waktu yang cukup lama (secara turun temurun) oleh sekelompok orang dalam lingkungan atau wilayah tertentu yang menjadi tempat tinggal mereka. Provinsi Lampung merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia tepatnya berada pada bagian ujung pulau Sumatera, Provinsi lampung memiliki banyak keberagaman budaya salah satunya budaya Pepadun yang mayoritasnya menempati daerah dataran tinggi, Provinsi Lampung ini memiliki 2 Kota dan 13 Kabupaten.

Pendekatan holistik di Arista Montana mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap aspek pertanian. Dari teknologi ramah lingkungan hingga pemberdayaan komunitas lokal, semua upaya dilakukan untuk menciptakan keberlanjutan yang sejati.

Tak lama kemudian, suara genta yang digoyang para sulinggih Bali ikut hadir, bersahutan dengan gumam mantra lintas adat. Suara-suara itu tidak saling bertarung, justru menyatu dengan irama angklung dan dentum lembut tetabuhan Minahasa.

Padi huma menjadi simbol ketahanan pangan berkelanjutan yang menjaga keseimbangan alam, sejalan dengan upaya Arista Montana dalam konservasi alam.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, salah satunya adalah Kang Dody, seorang pekerja di Arista Montana, yang mengungkapkan betapa pentingnya silaturahmi dalam mempererat hubungan antar anggota komunitas.

Perjalanan ini mempunyai makna yang sangat mendalam secara spiritual, dimana jarak yang sangat panjang ini akan ditempuh dengan BERJALAN KAKI sebagai laku puasa dalam bentuk yang lain dan khas Di Sini masyarakat adat Kanekes. Diskusi

Pendekatan holistik yang diterapkan di Arista Montana memastikan bahwa setiap aspek pertanian dijalankan dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang.

Upacara ini juga terbuka untuk seluruh orang yang tetap meyakini jalan ketuhanan dan kemanusiaan "Sunda Wiwitan" (dalam makna universal). Yaitu orang yang berjuang untuk Tanah-Airnya dengan memelihara dan menjalankan semua warisan nilai spiritual, budi Upacara "NGERTAKEUN BUMI LAMBA" mapag sasih kapitu suryakala pekerti leluhurnya, sehingga bebas dari sekat perbedaan cara-ciri atau juga seperti orang-orang yang meyakini cahaya kasih yang melekat dalam kepribadiannya yang terbuka.

Upacara Ngertakeun Bumi Lamba diadakan berlandaskan siklus “pergerakan Matahari”, yaitu saat matahari sedang berada di sisi utara dan mulai bergerak menuju ke selatan. Hari yang dipilih adalah hari minggu atau disebut radite atau sunday atau hari matahari.

Ngertakeun bumi lamba, artinya Mensejahterakan Kehidupan Bumi Alam, seperti yang diamanatkan Sang Prabu Siliwangi 1482-1521M, dalam Sanghyang Siksa Kanda’ng Karesian. Upacara ini sebagai salah satu bentuk dari kearifan lokal masyarakat adat dalam berhubungan dengan alam yang mendesak manusia untuk mengubah sikapnya terhadap lingkungan, yaitu dengan berusaha kembali untuk lebih arif dalam memperlakukannya seperti yang telah dilakukan oleh leluhur sejak dulu.

Beras hasil padi huma memiliki keunggulan khusus, yakni kadar air yang rendah sehingga dapat disimpan dalam waktu lama tanpa kehilangan kualitas.

Musik dari berbagai alam dan suku itu berbaur menjadi satu nyanyian—bukan tentang bunyi, tetapi tentang rasa.

Ritual telah selesai, namun semangat yang ditanamkan tetap hidup. Upacara ini bukan semata-mata seremoni, melainkan amanah leluhur yang tertanam di dalam sanubari para peserta—sebuah panggilan untuk menghidupi kesadaran ekologis, mempererat persaudaraan lintas keyakinan, dan menghormati bumi. Setiap peserta membawa pulang tanggung jawab untuk merawat bumi dengan penuh kesadaran dan kasih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *